Prof. Widya Asmara akan Bahas Penyebab Penurunan Produksi Telur pada Seminar Nasional Kesehatan Unggas

Prof. Widya Asmara

Beberapa bulan terakhir ini para peternak ayam petelur di beberapa daerah diresahkan oleh merebaknya penyakit pada ayam petelur yang menyebabkan penurunan produksi telur yang cukup tajam. Para peternak mengalami kebingungan mengenai bagaimana mengatasi penyakit tersebut. Disinyalir penyebabnya adalah AI Low Pathogenic.

Sehubungan dengan hal tersebut pakar virologi dari UGM Prof. Drh. Widya Asmara direncanakan akan menyampaikan informasi tentang penyakit pada ayam petelur khususnya Update penyakit AI, dalam Seminar Nasional Kesehatan Unggas. 

Seminar Nasional Kesehatan Unggas diselenggarakan oleh Asosiasi Obat Hewan Indonesia (ASOHI) pada tanggal 18 April 2017 di Hotel Santika TMII dengan tema “Dampak La Nina Terhadap Kasus Penyakit Pada Unggas di Indonesia”

La Nina adalah fenomena mendinginnya suhu muka laut di Samudra Pasifik area khatulistiwa, yang mendorong bertambahnya suplai uap air bagi Indonesia. Menurut BMKG, sifat hujan selama Musim Hujan 2016/ 2017 di sebagian besar daerah yaitu 174 Zona Musim/ZOM (50.88%) diprediksi Normal dan 164 ZOM (47.95%) di Atas Normal. Sedangkan di Bawah Normal yaitu sebanyak 4 ZOM (1.17%). Ini artinya ada seluas 47,95% zona musim yang mengalami hujan di atas normal dan untuk beberapa wilayah hal ini berpontensi menyebabkan banjir.

La Nina sangat terasa dampaknya bagi kota dan daerah yang tidak mempunyai resapan air yang bagus, contohnya Jakarta. Hujan yang terjadi beberapa jam saja membuat Jakarta tergenang banjir. La Nina juga terasa di beberapa kota dan daerah di Indonesia seperti Solo, Banjarnegara, Wonogiri, Cilacap, dan yang lainnya, yang akan membuat potensi banjir dan longsor di daerah tersebut meningkat.

Dampak La Nina juga berpengaruh terhadap permasalahan-permasalahan kesehatan manusia yang meningkat seiring dengan tingginya potensi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Banyaknya penyakit-penyakit menular Water-borne disease (penyakit yang terbawa air) seperti, Diare, demam tipus, kolera,disentri, leptospirosis, dan hepatitis A perlu diwaspadai terutama pada daerah-daerah yang rawan banjir.

La Nina juga akan berdampak pada status kesehatan hewan termasuk unggas. Hal ini perlu dicermati karena unggas khususnya ayam ras merupakan hewan ternak yang paling banyak dibudidayakan dan merupakan penyedia utama sumber protein hewani bagi masyarakat Indonesia.

PEMBICARA SEMINAR

Seminar nasional kesehatan unggas akan menghadirkan pembicara yang kompeten dan ahli dalam bidangnya yakni:

1. Dr. drh. Michael Haryadi Wibowo, MP.“Dampak La Nina terhadap kasus penyakit Bakterial Pada Unggas di Indonesia”
2. Prof. drh. Widya Asmara, SU., Ph.D “Dampak La Nina terhadap kasus penyakit Viral Pada Unggas di Indonesia”
3. Dr. Agus Mardianto (Charoen Pokpand Indonesia) “Manajemen Kesehatan Unggas Menghadapi Perubahan Iklim di Indonesia”

WAKTU DAN TEMPAT
- Hari/ tanggal : Selasa, 18 April 2017
- Pukul : 08.00 -13.00 WIB
- Tempat : Hotel Santika TMII, Jakarta

PENDAFTARAN
Biaya Pendaftaran Rp 550.000
(include: Makalah Seminar, break dan lunch)

Transfer: Bank Mandiri cab. Pasar Minggu, Pejaten
No Rek. 126 009 8041 451 a/n ASOHI

CONTACT PERSON
Sekretariat ASOHI/GITA EO:
Telp (021) 7829689, 78841279, 08777 829 6375
(Mariyam) Email: gallus.marketingeo@gmail.com cc: asohipusat@gmail.com

Batas akhir pendaftaran: Kamis, 13 April 2017