Dhany D.’s Post

Sekali-kali narsis, boleh lah ya. Manusiawi ya, punya keinginan untuk diperhatikan. Tapi kalau sudah paham semua manusia seperti itu, dan sebagai HR, wajar kalau orang-orang ada yang ingin mendapat perhatian kita. Sekali-kali, boleh lah ya seorang HR seperti saya ini meminta perhatian. Sudah cocok belum masuk kabinet? Lemari dulu lah ya sebelum kabinet.. Minimal laci lah ya.

Lowongan Kabupaten Tangerang, Curug untuk gudang distribusi Pristine.

Betapa luas rahmat Allah dan betapa luas makna rejeki, kita (saya aja kali ya?) sebagai manusia sering kali mempersempitnya dengan perspektif kita. Rejeki identik dengan harta, padahal istri tidak mengeluh dengan kekurangan nafkah bulan ini atau makan seadanya karena habis dipecat, itu juga rejeki dan bahkan perhiasan dunia yang harus dipertahankan. Seseorang dikatakan menjadi raja dunia, seolah dunia dikumpulkan untuknya ketika di pagi harinya dalam keadaan sehat, aman dan ada makanan di hari itu. Nikmat apalagi yang sering kita dustakan?

Tips hidup di dunia: 1. Sedekahlah, sedekah tidak akan mengurangi harta 2. Maafkan kezaliman dengan mengharap ridha Allah, Allah akan mengangkat derajatmu 3. Jangan membuka pintu meminta-minta, kalau tidak, akan terbuka pintu kefakiran Hadits Riwayat Ahmad

Bagaimana rasanya ketika pengusaha dan pekerja sama2 menjadi orang yang bertakwa kepada Allah azza wa jalla, diantaranya saling menjaga hak dan kewajibannya. Saling menunaikan akadnya dan banyak lagi. Mereka saling berlaku seadil2nya, mengapresiasi dan memberi timbal balik tanpa ada kezaliman, ketidakjelasan dan mengambil manfaat tanpa kelicikan. Rasanya makin sedikit bahkan hilang kerjaan HR kalau kedua belah pihak sudah bertakwa kepada Allah azza wa jalla. Apalagi dengan sistem HRIS yg memudahkan pekerjaan urusan gaji tiap bulan. Bahkan gaji pun cuma sekedar transaksi tanpa harus periksa hasil kerja sesuai kesepakatan tidak. Tidak perlu cek absen, cuti, karyawan bermasalah dsb. Cukuplah Allah menjadi saksi. Semoga Allah mudahkan kita untuk berusaha bertakwa dalam setiap langkah kita mencari nafkah. Bertakwalah maka Allah menjanjikan jalan keluar untuk masalah kita dari arah yang tidak disangka-sangka.

Pernah saya lakukan chat ke bos, maaf saya tidak merayakan ulang tahun. Balasannya alhamdulillah diterima dengan baik, selama masih bisa profesional dan tetap jaga engagement dengan tim dan karyawan. Begitu juga sholat di awal waktu, saya sampaikan biasanya sebelum azan sudah jalan ke masjid atau mushola utk berjamaah, berhubung jarak cukup jauh, minta dispensasi waktu sekitar 10-15 menit di awal waktu istirahat, kembalinya Insya Allah lebih cepat dari selesai waktu istirahat. Alhamdulillah meskipun sempat dalam forum terbuka, bos bilangnya jangan bawa2 agama ke kantor, akhirnya dipecat beberapa lama kemudian juga, dengan berbagai alasan lainnya bicara soal kinerja dan lainnya. Alhamdulillahiladzi binimatihi tatimusolihah. Digantikan dengan jauh yang lebih baik. Tenang saja, rejeki Allah yang kasih. Justru curigai kalau dapat posisi bagus, gaji gede, ternyata solat sering kelewat atau bahkan ngga ada waktu samsek. Hilang sedikit dicariin, padahal cuma sholat yang butuh waktu 5-10 menit. Jangan lupa siapa pemilik langit bumi dan segala isinya. Bumi ini luas, bro & sis. Ibadah perlu istiqomah, sabar dengan gangguan dan kesulitannya. Semoga Allah mudahkan. full video ke link berikut di IG aja ya: https://lnkd.in/gkaC8UUx

"Terima kasih ya, mas", ucapan pak KM (rahimahullah) saat berpapasan bertemu, ke toilet usai acara presentasi laporan SBM ITB di depan beliau dan para petinggi lainnya. Mungkin sekitar 2011an. Begadangnya semalaman menyiapkan materi presentasi, lalu menjadi asrot sambil berusaha terjaga, bahkan stres karena jadi banyak salah2nya, maklum grogi campur stres berada di acara sepenting itu depan para pejabat, namun semua seakan hilang terbayarkan dengan ucapan beliau tersebut. Siapalah saya kala itu, namun mendapat ucapan terima kasih yang tulus, membuat saya sadar telah diperhatikan oleh beliau. Kesempatan bertemu lagi tidak lama sebelum UKP4 ditutup, saat menjalani prosesi seleksi rektor kampus, sekitar 2014. Sosok pemimpin yang luar biasa, berwibawa dan sangat inspiratif. Semoga Allah memberikan rahmat dan ampunannya kepada beliau.

Kasir: Beli 3 ada potongan harga, pak Saya: saya beli 1 aja, mbak Kasir: ... (scan.. scan..) 12rb pak.. ... gak pakai struk ga apa ya, pak? Saya: kok ga pakai struk? pakai dong.. Kasir: (sambil gugup) scan 3 pak.. Saya: Saya kan cuma beli 1 mbak.. ... Pernah mengalami kejadian seperti ini? Atau kejadiannya untuk tebus murah, yang promonya tidak kita ambil, karena sebenarnya kalau ditebus murah, tetap saja harus bayar dan produknya tidak kita butuhkan untuk dibeli. Jadi saya termasuk yang tidak terlalu ikut promo. Nah, kasirnya suka minta agar tebus murahnya untuk dia. Dia yang bayarin.. Kenapa ya ada saja yang begitu? Memang tidak merugikan konsumen sih. Tapi rasanya ada yang salah. Bagaimana menurut kalian? Kalau ada di kantor kalian, promo yang seharusnya untuk konsumen, digunakan sendiri oleh karyawan. Rapih datanya, tidak sampai manajemen tingkat atas mengetahui. #kerjajujur #integritas #etikabisnis