Dituding Pansus Angket soal Konspirasi Asing, KPK: Kami Independen

Dituding Pansus Angket soal Konspirasi Asing, KPK: Kami Independen

Faiq Hidayat - detikNews
Senin, 25 Sep 2017 21:23 WIB
Gedung KPK (Hasan Alhabshy/detikcom)
Jakarta - KPK mengaku bingung atas tudingan Pansus Angket bahwa ada konspirasi asing di balik lembaga antirasuah itu. KPK menilai tudingan tersebut tidak mendetail.

"Kami kurang paham apa yang dimaksud konspirasi asing itu. Perlu penjelasan lebih detail apa sebenarnya yang dimaksud tersebut," ujar Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha saat dihubungi, Senin (25/9/2017).

Priharsa mengatakan, selama KPK berdiri sejak 2002, lembaga itu ditegaskan sebagai lembaga independen. Karena itu, dia membantah tudingan Pansus Angket tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kerja sama, ada. Konspirasi ya nggak ada. Kami ini independen," ujar Priharsa.

Pansus Hak Angket KPK untuk DPR sebelumnya menjelaskan pihaknya berkukuh ingin berkonsultasi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Salah satu alasan Pansus ingin menemui Jokowi adalah mereka menuding ada konspirasi asing di balik KPK.

"Saya belum bisa sebutkan karena di laporan itu akan ada sesuatu yang mengagetkan nanti ketika kami melibatkan ternyata ada konspirasi asing juga," ujar Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar Sudarsa di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (25/9).

Politikus asal Golkar ini melanjutkan Jokowi perlu mengetahui kinerja KPK selama ini. Agun pun akan menyampaikan sejumlah temuan kepada Jokowi.

"Wajar saja kalau Pansus ingin menemui Presiden, itu lebih pada kehendak bahwa KPK ini dulu lahir kan sebagai bagian dari tanda tangan letter of intent, lalu IMF mengucurkan dana, ada World Bank, dan sebagainya," tutur anggota Komisi III DPR ini. (fai/dhn)