Donat merupakan jenis kue yang dibuat dengan adonan tepung terigu yang dicampurkan dengan gula, telur dan juga ragi yang kemudian digoreng. Donat ini populer di berbagai negara sebagai camilan manis yang bisa dibuat sendiri dan gampang dibeli di toko-toko roti.
Ada dua jenis donat yang umum yaitu donat berbentuk cincin ataupun donat berbentuk bulat yang dalamnya disuntik dengan isian manis.
Foto: iStock |
Dulu, bentuk donat hanya bulat seperti bola sehingga bagian luarnya lebih cepat matang dibandingkan dengan bagian dalamnya. Ini membuat orang Belanda terkadang mengisinya dengan kacang-kacangan dan buah-buahan.
Kemudian mulailah muncul ide untuk melubangi bagian tengah olykoeks. Ini dilakukan oleh Hansen Gregory pada tahun 1847 yang juga dikenal sebagai penemu bentuk donat klasik dengan lubang tengah.
Disamping asal usulnya, nama "doughnut" juga jadi perdebatan. Beberapa menyebut nama itu mengacu pada kacang-kacangan yang ditempatkan dalam adonan bola untuk mencegah bagian tengahnya mentah. Ada pula yang mengklaim "doughnut" merujuk pada "dough knots" yang merupakan bentuk populer olykoeks lainnya.
Foto: iStock |
Seiring dengan berkembangnya zaman selama beberapa dekade, donat semakin populer sehingga sering dijadikan sebagai menu sarapan dan camilan favorit masyarakat Amerika. Sampai pada tanggal 7 Juni dijadikan sebagai National Donut Day.
Ingin tahu lebih banyak soal donat? DetikFood akan membahas lebih lengkap lagi mengenai cara pembuatan, ragam donat hingga bentuk serta rasa donat unik. (lus/odi)