Duet Jokowi JK
JK Ledek Ical: TV One di Depan, MetroTV di Belakang
Saat keduanya mendekati puluhan wartawan yang sudah menunggu, JK tiba-tiba sembari tertawa-tawa mengatakan TVOne di depan, MetroTV di belakang.
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden RI sekaligus mantan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Jusuf Kalla (JK), meledek Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie atau yang akrab dipanggil Ical, saat keduanya hendak di wawancarai wartawan, di kantor Wakil Presiden RI, Jalan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2014).
Kejadian itu berawal saat Ical hendak menuju teras depan kantor Wakil Presiden dengan diantar JK. Sebelum keluar Ical dan JK lalu menyempatkan diri untuk meladeni wawancara oleh puluhan wartawan, yang sudah berbaris rapih di bagian dalam pintu keluar.
Saat keduanya mendekati puluhan wartawan yang sudah menunggu, JK tiba-tiba sembari tertawa-tawa mengatakan "TVOne di depan, MetroTV di belakang."
Hal itu pun memicu tawa dari Ical dan puluhan wartawan yang hendak menggali keterangan dari dua kader Partai Golkar itu.
TVOne adalah televisi swasta yang dimiliki Ical. Partai yang ia pimpin itu merupakan salah satu pendukung Koalisi Merah Putih (KMP), dan koalisi tersebut sudah menetapkan diri sebagai penyeimbang pemerintah. Sedangkan MetroTV adalah milik Surya Paloh, yang juga merupakan Ketua Umum DPP Partai NasDem. Partai tersebut adalah pendukung Koalisi Indonesia Hebat (KIH), yang mendukung pemerintahan.
Ical sendiri menyambangi JK untuk menyampaikan langsung surat undangan perayaan ulang tahun ke-50 partai berlambang pohon beringin itu. Pertemuan tersebut adalah kali pertama setelah penetapan kemenangan Joko Widodo (Jokowi) - JK. Sebelumnya hubungan keduanya sempat dikabarkan bermasalah.