- REUTERS/Jason Lee/Files
VIVAnews - Sejak Januari-Mei 2014, pangsa pasar Apple di Tiongkok menurun drastis. Saat ini posisi Apple telah direbut oleh Xiaomi sebagai smartphone kedua terbesar di Tiongkok.
Menurut laporan Kantar WorldPanel ComTech, seperti dilansir melalui Cellular News, Rabu, 30 Juli 2014, pangsa pasar Apple turun menjadi hanya 16 persen di Tiongkok. Secara tidak langsung, pasar Xiaomi naik menjadi 21 persen sehingga berhak menduduki posisi di bawah Samsung. Samsung sendiri masih menduduki peringkat pertama sebagai smartphone terlaku di Tiongkok dengan pangsa pasar 23 persen.
"Kenaikan pangsa pasar Xiaomi ini diprediksi dipicu oleh semakin banyaknya pengguna ponsel fitur yang beralih ke smartphone. Ditambah, banyak pengguna Xiaomi yang tetap setia berganti smartphone dengan merek yang sama," tulis laporan Kantar.
Sepanjang lima bulan lalu, berdasarkan laporan tersebut, sebanyak 70 persen konsumer yang membeli Xiaomi merupakan pengguna smartphone lama yang berpindah dari merek lain ke Xiaomi. Sedangkan 20 persen lainnya merupakan pengguna Xiaomi sejak lama.
Penjualan Xiaomi cukup menohok bagi Apple. Diperkirakan, sebanyak 5 persen dari pengguna iPhone telah beralih ke Xiaomi. Hal yang sama juga terjadi pada Samsung dan smartphone merek lokal lain. Menurut laporan Kantar, 17 persen pengguna baru smartphone Xiaomi merupakan perpindahan dari Samsung. Sedangkan 21 persen lainnya merupakan mantan pengguna merek lokal seperti Huawei, ZTE, Lenovo, Coolpad, dan Oppo.
Dalam laporan itu juga dikemukakan jika pengguna Nokia memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap penjualan Xiaomi. Pasalnya, sebanyak 18 persen pengguna baru Xiaomi merupakan mantan pengguna Nokia. Dari Januari hingga Mei tahun ini, Huawei, Lenovo, dan Coolpad masing-masing memiliki pangsa pasar 10 persen, dan enam persen.
Semakin panas
Persaingan smartphone di Tiongkok memang semakin panas. Vendor tidak hanya menerapkan 'value for money' untuk bisa sukses dalam waktu lama tapi juga meningkatkan pengalaman pengguna dan program loyalti yang lebih baik untuk konsumen. Apple selama ini selalu menjadi nomor satu di Tiongkok dalam hal loyalitas ke konsumen. Pasalnya, sistem operasi iPhone dianggap lebih ramah, intuitif, dan mampu mengikatkonsumen.
Kantar menyebutkan dalam tiga bulan belakangan, Xiaomi turut meningkatkan loyalitas konsumennya, seperti Apple. Tidak heran jika Samsung sekarang berada di belakang Xiaomi untuk urusan mempertahankan pengguna. Saat ini Xiaomi memiliki fungsi TV online, mobile browsing, mobile shopping, dan Navigasi GPS.
Raihan Xiaomi dalam beberapa bulan ini semakin mengokohkan vendor tersebut sebagai pesaing berat. Bukan hanya pesaing berat Apple, tapi semua vendor yang ada di Tiongkok. Bahkan dunia, jika Xiaomi jadi melakukan ekspansi ke 10 negara di luar Tiongkok, termasuk Indonesia. (ita)
Alasan Pemprov DKI Gelontorkan Rp 22,2 M untuk Perbaiki Rumah Dinas Gubernur
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana melakukan restorasi atau perbaikan rumah dinas Gubernur DKI Jakarta yang menggolontorkan anggaran sebesar Rp 22,2 M.
