Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat. TEMPO/Frannoto
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Majalah Tempo edisi pekan ini mengungkap motif sebenarnya di balik audit pembelian Rumah Sakit Sumber Waras oleh pemerintah Jakarta pada akhir 2014. Majalah ini menyebut ada korespondensi Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Jakarta Efdinal yang meminta pemerintah membeli tanahnya seluas 9.618 meter persegi di pemakaman Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Ada enam surat yang ditulis Efdinal sejak 2008 kepada Dinas Pertamanan dan Pemakaman serta Gubernur Jakarta ketika dijabat Joko Widodo pada 2013. Saat itu Efdinal masih menjadi Kepala BPK Banten. Pada 2014, ia menjadi Kepala BPK Jakarta dan terus meminta pemerintah Jakarta membeli tanah di tengah makam tersebut.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono
43 menit lalu
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono
PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?
Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia
2 hari lalu
Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia
Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.
Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta
31 hari lalu
Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta
Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.
Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun
31 hari lalu
Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun
Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.
81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok
45 hari lalu
81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok
Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.
Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?
49 hari lalu
Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?
Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?
Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada
50 hari lalu
Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada
Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?
69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi
50 hari lalu
69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi
Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.
Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat
54 hari lalu
Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat
Pengamat politik mengatakan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih memiliki suara kuat di Jakarta.
Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara
14 Februari 2024
Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara
Paslon Ganjar-Mahfud memimpin suara di TPS tempat Ahok menyalurkannhak suara.