Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Punya Tiket Mudik? Kubu Jokowi-JK Gelar Mudik Gratis

Kompas.com - 23/07/2014, 14:57 WIB
Fathur Rochman

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Media Center Joko Widodo-Jusuf Kalla menggelar acara mudik gratis sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih kepada para relawan dan pendukung yang telah bekerja keras dalam memenangkan pasangan dengan nomor urut dua tersebut.

"Sebagai tanda syukur kepada relawan dan pendukung Jokowi-JK, kami Media Center menyediakan mudik gratis sebanyak 50 bus untuk tujuan Yogyakarta, Purwokerto, Solo, Semarang, Surabaya, dan Madura," ujar Ketua Tim Media Center Jokowi-JK, Zuhairi Misrawi, seperti yang termuat pada pesan singkat yang diterima Kompas.com, Rabu (23/7/2014).

Zuhairi mengatakan, acara mudik gratis ini juga sebagai salah satu upaya untuk memperkokoh persatuan serta membangun kebersamaan sebagai sebuah bangsa yang multikultural. Zuhairi menambahkan, mudik gratis ini akan dimulai pada tanggal 25 Juli 2014 di Parkir Timur Senayan.

Rencananya, presiden terpilih Joko Widodo akan melepas rombongan bus mudik gratis tersebut.

Sementara itu, koordinator mudik Lebaran Media Center Jokowi-JK, Geges Mega Puspahati, menambahkan, 50 bus yang disediakan akan mengangkut sekitar 2.500 relawan. Pendaftaran hanya dibuka hari ini saja mulai pukul 10.00 WIB pagi sampai nanti pukul 17.00 WIB.

Tata cara mendaftar mudik gratis ini cukup membawa fotokopi KTP dan fotokopi kartu keluarga. Tiap relawan bisa membawa serta anggota keluarga maksimal tiga orang.

Hingga siang ini, kata Geges, sudah ada sekitar 150 relawan yang mendaftar mudik gratis. Diperkirakan jumlah tersebut akan terus bertambah hingga sore nanti.

"Lumayan antusias. Yang enggak kebagian tiket, ada info tentang mudik gratis langsung ke sini," ujar Geges.

Untuk info lebih lanjut mengenai mudik gratis ini, masyarakat dapat menghubungi nomor telepon (021) 44693569/(021) 3147531 atau dapat langsung mendatangi kantor Media Center Jokowi-JK di Jalan Cemara No 19, Menteng, Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com