1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Hukum dan Pengadilan

Media Asing 'Menertawakan' Setya Novanto

17 November 2017

Mulai dari dikabarkan hilang saat dicari KPK, hingga akhirnya terbaring di rumah sakit karena mobilnya menabrak tiang listrik. Kisah Setya Novanto digambarkan media asing layaknya cerita drama.

https://p.dw.com/p/2nnl8
Setya Novanto
Foto: picture-alliance/AP Photo

"Tidak percaya politisi  "yang paling dicari” dirawat”. Demikian terjemahan judul yang dituliskan agensi berita Associated Press, Kamis (17/11) terkait gelombang ketidakpercayaan yang muncul ketika Ketua DPR, Setya Novanto dirawat di rumah sakit akibat kecelakaan, tak lama setelah Komisi Pemberantasan Korupsi mencari tersangka kasus mega-korupsi e-KTP tersebut.

Lebih lanjut AP menuliskan, layaknya jalan cerita dalam sebuah sinetron, Setya Novanto terbaring tak sadarkan diri di rumah sakit dengan kepala dibalut perban, akibat menghindari kejaran penyidik KPK. Artikel ini pun diterbitkan secara lengkap dengan judul yang sama di media massa ternama dunia, seperti New York Times dan The Washington Post

Media asal Singapura, Straits Times pada artikel berjudul ‘Indonesia's Speaker in hospital, avoids arrest' bahkan secara gamblang menyebut keberadaan Novanto di rumah sakit membuatnya tidak bisa ditangkap KPK. "Meskipun mengetahui lokasinya, badan antikorupsi negara tersebut, yang disebut sebagai KPK, tidak semakin dekat untuk menginterogasinya karena mereka dicegah oleh hukum untuk menahan siapa saja yang sedang sakit atau menjalani perawatan medis," tulis Straits Times

The Guardian, media asal Inggris, juga menuliskan bagaimana kisah Novanto yang nyaris menjadi buron KPK itu berakhir layaknya drama saat dirawat di rumah sakit akibat menabrak tiang listrik. Secara khusus reaksi netizen pun menjadi sorotan.

"Pengguna media sosial Indonesia sebagian besar tidak percaya akan perkembangan terakhir kasus ini, beberapa orang secara sinis memuji kelihaian ketua DPR itu yang kembali melarikan diri dari undang-undang,” tulis The Guardian sebelum menampilkan cuitan netizen. 

Ada juga netizen asing, Keith Loveard, yang mengomentari viralnya tagar #SaveTiangListrik sebagai reaksi penuh humor netizen Indonesia atas skandal korupsi.

Sejak KPK mencari Setya Novanto di kediamannya hingga Ketua Umum DPP Golkar itu ditemukan terbaring di rumah sakit, meme dan video ‘sindiran‘ ramai tersebar di sosial media. Salah satu meme yang telah di ‘re-tweet‘ hingga nyaris tiga ribu kali adalah milik @Viktorkamang

Video yang juga viral adalah hasil editan @hati2diInternet yang telah disebar ulang oleh nyaris lima ribu netizen.

Seperti yang ditebak publik, kini pengacara Setya Novanto pun berupaya untuk membuat kliennya terhindar dari jeratan surat perintah penangkapan KPK. "Apa dasar hukum mereka (KPK) untuk menangkap seseorang yang belum pernah ditanyai dan sedang sakit," ujar Fredrich Yunadi seperti dikutip dari dpa. 

ts/yf (ap, straits times, the guardian, dpa)