Amnesti Pajak Tahap I, Indonesia Lebih Sukses Dibanding 10 Negara

Dari program amnesti pajak tahap I yang berlangsung hingga 30 September 2016, rasio kesuksesan Indonesia dalam mengumpulkan dana lebih baik dibandingkan sepuluh negara lain. Rasio ini diukur berdasarkan tingkat perolehan amnesti pajak terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) masing-masing negara yang dicatat IMF (Dana Moneter Internasional) pada saat program tersebut dijalankan. Untuk sementara, Indonesia berhasil mengumpulkan dana Rp 97,2 triliun atau sebesar 0,77 persen PDB.

Rasio ini mampu melampaui perolehan pelaksanaan amnesti pajak Cile pada 2015 yang tercatat 0,62 persen, India pada 1997 sebesar 0,59 persen dan amnesti pajak di Italia pada 2009 lalu yang mencatatkan 0,25 persen.

Secara nilai, di akhir periode I ini perolehan uang tebusan Indonesia merupakan yang terbesar di dunia. Jumlah tersebut masih akan terus bertambah pada dua periode berikutnya karena program amnesti pajak masih akan dilaksanakan hingga Maret 2017.

Selain nilainya yang tinggi, pelaksanaan amnesti pajak ini juga menjaring banyak wajib pajak baru.