Penganut Dimas Kanjeng yang bertahan di padepokan menyakini jika Taat Pribadi yang memiliki padepokan di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading adalah jelmaannya.
"Ha ha ha asli kok, ya penganutnya kan tidak tahu Taat Pribadi semua, kan sel terputus mereka itu. Ada 4 sultan atau orang kepercayaanya," kata Kapolda Jatim Irjen Anton Setiadji kepada wartawan disela-sela gathering dengan pimpinan media di Hotel Singgasana, Selasa (27/9/2016) malam.
"Saat ditanya dia saat ini disebut pengikutnya sedang di Makkah, dia jawab kan bukan saya yang ngomong," ungkap Anton dengan tertawa.
Demikian pula saat ditanya soal kemampuan bisa menggandakan uang seperti disebut-sebut selama. Taat Pribadi berkelit dan terkesan menyalahkan pengikutnya.
"Kan bukan saya yang ngomong," kata Anton menirukan jawaban Taat Pribadi.
Taat Pribadi memang mengebohkan karena banyak orang yang menyetor uang hingga miliaran rupiah agar bisa bertambah berkali lipat. Sayangnya hingga saat ini belum ada orang yang merasa dirugikan melapor ke polisi.
"Di Polres Probolinggo kan sudah dibuka posko pengaduan, silahkan," kata Anton.
(gik/jor)